Sebelumnya kita sudah
membahas pembelajaran dan asesmen pada kurikulum merdeka. Maka pada tulisan ini
kita akan membahas tentang projek penguatan profil pelajar Pancasila. Mungkin Bapak/Ibu
guru sudah memahami juga dengan pembelajaran projek pada intrakurikuler. Namun
untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila ini akan sediki berbeda,
terutama dalam hal tujuannya yang mengarah kepada dimensi profil pelajar
Pancasila sedangkan projek pada intrakurikuler tujuannya adalah mencapai capaian
pembelajaran (CP) pada fase tertentu. Pada tulisan ini juga akan dijabarkan
langkah-langkah yang harus dilakukan dalam merancang suatu projek penguatan
profil pelajar Pancasila dan pada tulisan selanjutnya kita akan membahas khusus
bagaimana merancang modul projek nya.
Minggu, 24 Juli 2022
CARA MERANCANG PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
Minggu, 17 Juli 2022
Strategi Pembelajaran Differensiasi dengan Menggunakan Grafis Organizer Berdasarkan Data Kesiapan Siswa dalam Pembelajaran
Pada tulisan sebelumnya kita sudah membahas cara merancang strategi pembelajaran differensiasi. Maka pada tulisan ini penulis ingin memberikan contoh pembelajaran differensiasi berdasarkan kesiapan siswa dengan menggunakan grafis organizer. Diharapkan dengan menggunakan grafis organizer ini pembelajaran lebih menarik sesuai kesiapan siswa dan siswa dapat melaksanakan pembelajaran dengan berbagai cara dan bukan hanya menghafal saja. Sehingga kegiatan literasinya juga berjalan dan pembelajaran memang berpusat kepada peserta didik sesuai dengan kurikulum merdeka yang sedang kita canangkan.
CARA MERANCANG STRATEGI PEMBELAJARAN DIFFERENSIASI
Pada tulisan sebelumnya
kita sudah membahas bagaimana cara nya untuk mengumpulkan berbagai informasi
mengenai siswa baik dari segi kesiapan, minat, dan profil belajar siswa. Data
tersebut tidak akan berguna kalau kita tidak olah dan ditindaklanjuti dengan
menyusun strategi ataupun rancangan pembelajaran differensiasi berdasarkan preferensi
tersebut. Maka pada tulisan ini kita akan membahas cara merancang strategi
pembelajaran differensiasi berdasarkan data yang sudah diperoleh tersebut.
Minggu, 10 Juli 2022
ASESMEN AWAL DALAM MENDESAIN PEMBELAJARAN DIFFERENSIASI SESUAI PRINSIP PEMBELAJARAN PADA KURIKULUM MERDEKA DAN BERBAGAI APLIKASI ONLINE UNTUK ASESMEN AWAL
Pendahuluan
Selain kita melaksakan asesmen diagnostik non kognitif ataupun
kognitif sebagai persiapan di awal tahun pembelajaran ini, maka kita guru juga
perlu melakukan asesmen awal (Pre-Asesmen) terhadap kesiapan,
ketertarikan, dan profil belajar semua siswa yang akan kita belajarkan
dalam suatu pembelajaran.
Setelah ini dilakukan baru kita bisa mendesain atau merancang
pembelajaran sesuai dengan kebutuhan siswa atau dikenal dengan “Pembelajaran
Differensiasi”. Karena tanpa ini kita tidak akan dapat menyesuaikan
pembelajaran kita dengan kebutuhan siswa yang beraneka ragam dalam satu kelas.
Maka pada awal tulisan ini penulis akan memaparkan sedikit tentang
pentingnya asesmen awal yang akan digunakan dalam merancang pembelajaran
differensiasi dan pada akhir tulisan ada format dan berbagai tautan platform
atau aplikasi yang dapat digunakan secara gratis untuk menentukan
kesiapan, ketertarikan, dan profil belajar dari siswa yang akan kita
belajarkan.
Minggu, 03 Juli 2022
JENIS, TEKNIK, DAN CONTOH INSTRUMEN ASESMEN PADA KURIKULUM MERDEKA
Pada tulisan sebelumnya kita sudah membahas cara menyusun modul
ajar pada kurikulum merdeka. Maka untuk tulisan ini, penulis membahas tentang
asesmen pada kurikulum merdeka. Asesmen ini merupakan hal sangat penting karena
kegiatan asesmen ini tidak dapat dipisahkan dari pembelajaran. Namun harus
diingat oleh para guru bahwa melaksanakan asesmen bukanlah sekedar untuk
mendapatkan skor ataupun nilai yang nanti digunakan dalam mengisi rapor. Jadi
jauh dari hal tersebut asesmen berfungsi untuk menjadi indikator dalam menentukan
apakah suatu tujuan pembelajaran sudah tercapai atau belum. Kalau sudah tindak
lanjutnya apa dan kalau belum apa lagi yang harus dilakukan oleh siswa sampai
mencapai tujuan pembelajaran tersebut.
Sabtu, 25 Juni 2022
CARA MENYUSUN MODUL AJAR PADA KURIKULUM MERDEKA
Pada tulisan sebelumnya sudah kita bahas rancangan pembelajaran dan asesmen, maka pada tulisan ini kita akan membahas cara menyusun modul ajar. Rencana pembelajaran dirancang untuk memandu guru melaksanakan pembelajaran sehari-hari untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran. Dengan demikian, rencana pembelajaran disusun berdasarkan alur tujuan pembelajaran yang digunakan pendidik sehingga bentuknya lebih rinci dibandingkan alur tujuan pembelajaran. Perlu diingatkan kembali bahwa alur tujuan pembelajaran tidak ditetapkan oleh pemerintah sehingga pendidik yang satu dapat menggunakan alur tujuan pembelajaran yang berbeda dengan pendidik lainnya meskipun mengajar peserta didik dalam fase yang sama. Oleh karena itu, rencana pembelajaran yang dibuat masing-masing pendidik pun dapat berbeda-beda, terlebih lagi karena rencana Pembelajaran ini dirancang dengan memperhatikan berbagai faktor lainnya, termasuk faktor peserta didik yang berbeda, lingkungan sekolah, ketersediaan sarana dan prasarana pembelajaran, dan lain-lain.
Minggu, 19 Juni 2022
CARA MERANCANG PEMBELAJARAN DAN ASESMEN KURIKULUM MERDEKA SEBELUM MENYUSUN MODUL AJAR
Pada
tulisan sebelumnya kita sudah menyusun tujuan pembelajaran dan alur tujuan
pembelajaran. Setelah
Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) dibuat sebaiknya
kita menyusun rancangan pembelajaran dan asesmen terlebih dahulu sesuai dengan
paradigma pembelajaran yang baru. Kemudian baru dilanjutkan nanti menyusun
modul ajar ataupun materi ajar.
Pembelajaran dan
asesmen pada kurikulum merdeka ini mempunyai masing-masing lima prinsip
pembelajaran dan lima prinsip asesmen. Prinsip-prinsip ini merupakan salah
satu hal yang diatur oleh pemerintah pusat, namun untuk implementasi
selanjutnya satuan pendidikan ataupun guru yang mendesainnya.
Minggu, 05 Juni 2022
CARA MENYUSUN TUJUAN PEMBELAJARAN DAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN KURIKULUM MERDEKA
Sesuai kurikulum merdeka bahwa pembelajaran dengan paradigma
baru, maka pembelajaran merupakan satu siklus yang berawal dari pemetaan
standar kompetensi, perencanaan proses pembelajaran, dan pelaksanaan asesmen
untuk memperbaiki pembelajaran sehingga peserta didik dapat mencapai kompetensi
yang diharapkan.
Pembelajaran paradigma baru memberikan keleluasaan bagi pendidik
untuk merumuskan rancangan pembelajaran dan asesmen sesuai dengan karakteristik
dan kebutuhan peserta didik.
Rabu, 25 Mei 2022
STRATEGI SATUAN PENDIDIKAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM MERDEKA SECARA MANDIRI PADA TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Pilihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang ditawarkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) memberikan keleluasaan kepada satuan pendidikan untuk menentukan pilihan berdasarkan angket kesiapan IKM yang mengukur bagaimana kesiapan guru dan tenaga kependidikan dalam melaksanakan Kurikulum Merdeka. Pada angket pendataan yang dikembangkan dan diisi oleh guru dan tenaga kependidikan pada satuan pendidikan tidak ada pilihan yang paling benar, semua akan menyesuaikan dengan kesiapan satuan pendidikan. Angket kesiapan memberikan pilihan yang paling sesuai terkait kesiapan satuan pendidikan, dimana semakin sesuai maka semakin efektif Implementasi Kurikulum Merdeka yang akan dilaksanakan di satuan pendidikan.