Slide 1

Berbagai macam moda pembelajaran

Slide 2

Literasi

Slide 3

Kegiatan Pramuka

Slide 4

Kerucut Pengalaman

Slide 5

Pembelajaran Aktif

Minggu, 23 Agustus 2020

Cara Membuat dan Melakukan Asesmen Diagnostik Akademik Selama Pembelajaran Jarak Jauh

Tulisan ini mengenai cara membuat dan melakukan asesmen diagnostik akademik dan merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya tentang asesmen diagnostik non akademik. Tulisan dimulai dengan pendahuluan tentang apa itu tes atau asesmen diagnostik, cara membuat asesmen diagnostik untuk pembelajaran jarak jauh, melaksanakan asesmen, dan mengolah hasil asesmen diagnostik akademik. Selain itu juga ada buku saku sebagai panduan dalam merancang dan melaksanakan asesmen diagnostik akademik. Mudah-mudahan bermanfaat agar pembelajaran jarak jauh yang kita laksanakan dalam masa pandemi Covid-19 ini lebih bermakna bagi siswa-siswa kita.

Pendahuluan

Tes atau asesmen diagnostik dapat digunakan untuk mengukur seberapa baik pemahaman siswa terhadap konsep–konsep kunci sebelum, selama dan setelah proses pembelajaran (Edusains 2014, 21 Oktober 2016). Menurut Arikunto (2013), tes atau asesmen diagnostik adalah tes atau asesmen yang digunakan untuk mengetahui kelemahan siswa sehingga berdasarkan hal tersebut dapat dilakukan penanganan yang tepat. Asesmen diagnostik dapat dilakukan terhadap siswa yang sedang mempelajari materi. Hal ini perlu dilakukan karena tidak semua siswa memiliki kemampuan yang sama dalam menangkap pelajaran. Ada siswa yang memiliki kesulitan dalam mengikuti pelajaran, oleh karena itu guru harus melakukan asesmen diagnostik untuk mengetahui kesulitan belajar siswa.

Selain terhadap siswa yang sedang mempelajari suatu materi, asesmen diagnostik dilakukan pada saat siswa akan mengakhiri materi. Melalui asesmen ini maka guru akan mengetahui sejauh mana pelajaran dapat diikuti oleh siswa. Melalui asesmen ini guru dapat memetakan pada bagian mana siswa mengalami kesulitan, sehingga dapat segera disiapkan materi remedial

Sabtu, 22 Agustus 2020

Cara Membuat dan Melakukan Assessmen Non Akademik untuk Pembelajaran Jarak Jauh

Asesmen adalah upaya untuk mengetahui kemampuan yang dimiliki, hambatan/kesulitan yang dialami, mengetahui latar belakang mengapa hambatan atau kesulitan itu muncul dan untuk mengetahui bantuan apa yang dibutuhkan oleh yang bersangkutan. Berdasarkan data hasil asesmen tersebut dapat dibuat program pembelajaran yang tepat bagi anak itu.

Asesmen perkembangan (non-akademik) meliputi asesmen perkembangan kognitif, persepsi, motorik, social-emosi, perilaku dan asesmen perkembangan bahasa. Seorang guru yang akan melakukan asesmen perkembangan harus memahami secara mendalam tentang perkembangan anak, jika tidak maka asesmen hambatan perkembangan sulit untuk dilakukan.

Bagaimana langkah-langkah menyusun sebuah instrumen asesmen?, secara umum (1) menetapkan dan merumuskan tujuan melakukan asesmen, (2) menetapkan aspek kemampuan anak yang akan diasesmen, (3) menetapkan dan menyusun instrumen asesmen yang akan dipergunakan. Akan lebih baik, jika instrumen sudah tersusun kemudian mengajak teman-teman sejawad untuk mengkajinya bersama-sama agar mendapatkan instrumen yang lebih baik. Maka untuk assessmen non akademik ini sebaiknya dibuat oleh Guru Bimbingan Konseling (BK) dan dilakukan dalam Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP).

 

Minggu, 02 Agustus 2020

Kumpulan Modul 26 Mata Pelajaran untuk Belajar Dari Rumah

Sesuai Persesjen Kemdikbud No 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 menyebutkan pembelajaran di rumah secara luring dapat dilaksanakan melalui media atau sumber belajar televisi, contohnya Program Belajar dari Rumah melalui TVRI; radio; modul belajar mandiri dan lembar kerja; bahan ajar cetak; dan alat peraga dan media belajar dari benda dan lingkungan sekitar. 

Modul merupakan salah satu media atau sumber belajar yang dapat digunakan secara luring. Hal ini dapat dilakukan kalau terbatasnya interaksi antara guru dan siswa, sehingga siswa dapat belajar secara mandiri. Modul dilengkapi dengan materi dan tugas serta evaluasi pembelajaran pada bagian akhirnya.

Sabtu, 25 Juli 2020

Cara Membuat RPP Satu Lembar untuk Belajar Dari Rumah


Saat ini sebagian besar daerah masih melaksanakan pembelajaran jarak jauh dengan kegiatan Belajar Dari Rumah (BDR). Melalui tulisan ini penulis berusaha menafsirkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang sesuai dengan kebijakan Kemdikbud dengan nama “Merdeka Belajar” yang disesuaikan untuk pembelajaran jarak jauh selama pandemi Covid-19 ini. Format RPP memang disederhanakan, namun harapannya pembelajarannya janganlah dibuat sederhana pula. Karena RPP yang dibuat harus berorientasi kepada peserta didik. Selain itu juga karena pandemi covid-19 ini maka pembelajaran melalui kegiatan Belajar Dari Rumah (BDR) haruslah melayani semua siswa dengan berbagai keterbatasan sarana/media, baragamnya kemampuan dan minat siswa, dan berbagai macam keterbatasan sekolah maupun keterbatasan guru dalam menggunakan teknologi.
Pembelajaran jarak jauh dapat dibagi berdasarkan metodenya, yaitu pembelajaran metode dalam jaringan (Daring), metode luar jaringan (Luring), dan metode kombinasi keduanya. Metode Daring dapat juga dibagi dua, yaitu dengan menggunakan media virtual tatap muka dan menggunakan Learning Management System (LMS). Sedangkan metode Luring dapat menggunakan media televisi, radio, bahan cetak, dan lingkungan sekitar siswa. 

Kamis, 09 Juli 2020

Rencana Kegiatan MPLS Tahun Pelajaran 2021/2022 Masa Pandemi Covid-19


Berdasarkan Permendikbud No.18 Tahun 2016 bahwa penyelenggaraan MPLS di sekolah wajib melakukan kegiatan yang bermanfaat, bersifat edukatif, kreatif dan menyenangkan. Maka dari itu kita selaku pihak sekolah harus merencanakan pelaksanaan pengenalan lingkungan sekolah dengan baik walaupun masih dalam masa Pandemi Covid-19. Sehingga diminta kreatifitas sekolah dalam merangcang kegiatan MPLS ini agar berjalan dengan baik dengan dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan apalagi untuk sekolah yang berada selain zona hijau.
Tujuan dari Kegiatan MPLS adalah siswa baru diperkenalkan dengan lingkungan sekolah baru. Pertanyaannya adalah bagaimana dengan MPLS? Mengingat tujuannya, bolehkah MPLS dilaksanakan di sekolah? Ataukah MPLS secara daring pada tanggal yang ditetapkan?

Selasa, 07 Juli 2020

Kerangka RPP Pembelajaran Jarak Jauh Sesuai Surat Edaran Sesjen No 15 Tahun 2020


Kegiatan belajar di era normal baru orientasinya bukan siswa tahu apa, tetapi siswa bisa melakukan apa untuk memecahkan persoalan nyata dengan pengetahuan yang dimilikinya. Bisa membangun keterampilan berkomunikasi dan berkolaborasi dalam menawarkan gagasan dibutuhkan di dunia nyata.
Karena itu perlu kita mendesain pembelajaran jarak jauh yang baik sesuai dengan Persesjen No 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelengaraaan Belajar Dari Rumah. Sesuai dengan pedoman ini pembelajaran tersebut dapat dibagi tiga, pembelajaran dalam jaringan (Daring), pembelajaran luar jaringan (Luring), dan pembelajaran gabungan keduanya.
Pembelajaran daring dapat dengan metode tatap muka virtual dan Learning Management System (LMS). Tatap muka virtual melalui video conference, teleconference, dan/atau diskusi dalam group di media sosial atau aplikasi pesan. Dalam tatap muka virtual memastikan adanya interaksi secara langsung antara guru dengan peserta didik. Sedangkan Learning Management System (LMS) merupakan sistem pengelolaan pembelajaran terintegrasi secara daring melalui aplikasi. Aktivitas pembelajaran dalam LMS antara lain pendaftaran dan pengelolaan akun,  penguasaan materi, penyelesaian tugas, pemantauan capaian hasil belajar, terlibat dalam forum diskusi, konsultasi dan ujian/penilaian. Contoh LMS antara lain kelas maya rumah belajar, google classroom, ruang guru, zenius, edmodo, moodle, siajar LMS seamolec, dan lain sebagainya.

Jumat, 03 Juli 2020

35 Tautan Media dan Sumber Belajar Pembelajaran Jarak Jauh


Tahun pelajaran 2020-2021 akan dimulai pada tanggal 13 Juli 2020. Namun Pandemi Covid-19 belum selesai dan kemungkinan besar banyak sekolah masih akan melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau belajar di rumah. Maka tulisan ini mudah-mudahan bisa menjadi bahan bagi kepala sekolah, guru, orang tua, atau pun siswa untuk mempersiapkan diri untuk pembelajaran di tahun pelajaran yang baru.
Media atau pun sumber belajar di bawah ini dapat digunakan untuk pembelajaran di rumah secara daring dengan menggunakan gawai (gadget) atau pun laptop. Media atau pun sumber belajar dapat dilihat melalui beberapa portal dan aplikasi pembelajaran daring, diantaranya sebagai berikut:

1.    Indonesia Edu Webinars








Simak berbagai video berkualitas (71 Video) di kanal YouTube REFO Indonesia, seputar tips maupun alat belajar-mengajar jarak jauh yang disajikan secara lugas dan menyeluruh dari pengajar, oleh pengajar, untuk pengajar.

 2.    Belajar di rumah dengan Kok Bisa








Kok Bisa menyediakan pengalaman belajar sains yang inovatif dengan menjawab pertanyaan sehari-hari melalui video-video animasi edukatif.
 
3.    Guru Berbagi








Berbagi ide dan praktik baik dengan sesama pengajar melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), agar anak-anak Indonesia bisa belajar dari mana saja.
 
4.    Bersama Hadapi Korona








 
Dibuat oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, situs ini dirancang khusus untuk membantu guru dan orang tua mendampingi kegiatan belajar-mengajar siswa dari jarak jauh

Senin, 15 Juni 2020

PANDUAN PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN PADA TAHUN AJARAN DAN TAHUN AKADEMIK BARU DI MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE (COVID-19)


Panduan ini disusun oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Komisi X DPR RI. Panduan yang disusun dari hasil kerjasama dan sinergi antar kementerian ini bertujuan mempersiapkan satuan pendidikan saat menjalani masa kebiasaan baru.

Prinsip dikeluarkannya kebijakan pendidikan di masa Pandemi Covid-19 adalah dengan memprioritaskan kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat

Sabtu, 06 Juni 2020

Panduan Pelaksanaan Tatanan Sekolah Baru Pada Masa Pandemi Covid-19


Pemerintah merencanakan sekolah akan segera kembali dibuka pada tahun ajaran baru di bulan Juli mendatang. Sementara itu di sisi lain, pandemi virus corona termasuk di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda penurunan kasus hingga saat ini. Mudah-mudahan pemerintah lebih berhati-hati kalau mau membuka sekolah dan diutamakan untuk daerah zona hijau. Sehingga apabila kebijakan membuka kembali sekolah dan proses pembelajaran di kelas, maka perlu sejumlah hal yang perlu diperhatikan. 

Kamis, 04 Juni 2020

9 Aplikasi Video Konferensi Gratis dan Berbayar Terbaik Saat Ini


Saat ini sedang hangat-hangatnya pembahasan tahun ajaran baru dan kapan akan dibukanya kembali sekolah. Namun bagaimanapun nanti keputusannya, pembelajaran atau pun rapat mengggunakan aplikasi video converence sudah menjadi pola atau tatanan hidup baru bagi dunia pendidikan ataupun bidang bisnis sekalipun.

Pada titik tertentu, setiap urusan pasti perlu melakukan panggilan konferensi. Jadi menemukan layanan panggilan konferensi terbaik harus menjadi prioritas bagi semua orang. Ada campuran opsi gratis dan berbayar dalam tulisan ini. Secara keseluruhan, ada pilihan untuk semua orang.

Baik Anda perorangan, bisnis pemula, perusahaan, ataupun pada dunia pendidikan, Anda akan menemukan solusi panggilan konferensi berkualitas tinggi di salah satu aplikasi yang Anda lihat dalam tulisan ini.